MENGINTIP SARANA PRASARANA FKH UGM

“Tidak ada orang yang terlalu sibuk. Jika mereka peduli, maka mereka akan meluangkan waktu.”

Fakultas Kedokteran Hewan merupakan salah satu fakultas yang terletak di bagian paling timur di kawasan kampus UGM. Sebagai salah satu dari enam fakultas paling tua di UGM, tentu telah banyak kebijakan-kebijakan pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana yang telah dilakukan. Terlepas dari efek yang ditimbulkan, tentu kebijakan-kebijakan tersebut diharapkan dapat meningkatkan efektivitas kinerja dan kegiatan akademik di FKH.

 

Sudah seharusnya kita paham, sudah waktunya kita untuk peduli. Bukan waktunya bersikap apatis dengan kondisi fakultas karena polemik pada setiap periode kepemimpinan dekanat merupakan suatu keniscayaan, misalnya perubahan fungsi gedung, lahan, dan fasilitasyang ada di FKH. Maka sudah sepantasnya mahasiswa tidak hanya menunggu, tapi juga dapat berperan dalam menentukan kebijakan yang tepat.

 

Beberapa waktu yang lalu, departemen Kajian Strategis dan Advokasi BEM FKH UGM melakukan wawancara dengan beberapa pemangku kebijakan fakultas. Empat poin penting yang menjadi fokus kami adalah :

  • Kantong Parkir Baru yang berlokasi di utara gedung diagnostik merupakan pembangunan yang dilaksanakan oleh pihak rektorat untuk memenuhi estetika sebagai sebuah kampus Educopolis. Banyak mahasiswa FKH yang merasa resah ketika tiba-tiba sebuah instruksi turun agar mahasiswa memarkirkan motor di kantong parkir baru. Harus kita pahami, disetiap kebijakan pasti ada latar belakangnya. Kantong parkir baru yang memiliki kapasitas untuk menampung kendaraan roda dua lebih banyak dapat memfasilitasi bertambahnya jumlah kendaraan roda dua di FKH. Bisa kita bayangkan, jika semakin bertambahnya jumlah mahasiswa yang membawa kendaraan roda dua di fakultas maka parkiran lama akan membludak. Namun tidak dapat dipungkiri letak parkiran baru yang jauh dari pintu masuk, dan dekat dengan jalan yang rawan keramaian sedikit menggangu mobilitas mahasiswa. Untuk mengatasi hal tersebut, dekanat mengarahkan mahasiswa untuk menggunakan pintu gerbang diagnostik sebagai pintu masuk ke fakultas dari parkiran.
  • Ruang Auditorium FKH yang hampir setiap minggu selalu ramai dengan aktivitas mahasiswa untuk menyelenggarakan suatu kegiatan yang tidak jarang mampu mengundang pembicara-pembicara hebat dari luar kampus sehingga membutuhkan dana yang dapat dibilang tidak sedikit, masih harus terbebani dalam memenuhi biaya administrasi penyewaan auditorium yang tidak cukup murah. Dalam hal ini, jika dibandingkan dengan fasilitas auditorium fakultas lain yang hanya menerapkan kebijakan pembayaran uang kebersihan atau lembur, belum ada kebijakan jelas mengenai alokasi biaya administrasi sewa yang diberlakukan oleh FKH. Mengenai hal tersebut,  Kami sudah melaksanakan pertemuan dengan pihak Wakil Dekan III dan Kepala Seksi bidang sarana dan prasarana pada hari ini yaitu tanggal 06 April 2015.
  • Sarana olahraga yang terdapat di FKH belum banyak yang memanfaatkan melihat kondisi yang kurang layak untuk digunakan,  misalnya lapangan voli yang berada di dekat UP2KH dan  lapangan yang berada di sebelah barat gedung diagnostik. Kami akan mengkomunikasikan upaya revitalisasi, mengingat banyak BSO olahraga yang memerlukan sarana untuk melaksanakan kegiatannya.
  • Rumah Sakit Hewan baru-baru ini telah dimulai pembangunannya sejak peletakan batu pertama pada tanggal 25 Maret 2015. Rencana pembangunan tersebut telah disusun sejak lama oleh pihak pemangku kebijakan fakultas dengan maksud supaya lokasi fakultas lebih dekat dengan tempat praktek. Tentu kita perlu memantau proses pembangunan tersebut agar sesuai dengan harapan kita yaitu RSH yang akan dibangun selesai tepat waktu dan memiliki fasilitas yang lebih baik sehingga kebermanfaatannya lebih besar, baik untuk civitas akademika FKH UGM maupun masyarakat umum.

BEM sebagai garda terdepan dalam menjaring aspirasi dari mahasiswa dan mengkomunikasikan dengan pihak  dekanat, akan terus bergerak mengawal isu-isu yang telah dipaparkan diatas. Saat ini BEM FKH sudah melakukan penjaringan aspirasi dengan menggunakan form google docs. Form tersebut dibuka tanggal 12-18 Maret 2015 dan sudah diperoleh hasil responden form berjumlah 304 mahasiswa. Hasil pendataan tersebut akan segera kami bawa kepada pihak dekanat sebagai acuan dalam berargumentasi. Untuk itu, kami harap bagi seluruh mahasiswa FKH UGM tidak sungkan menyampaikan keluh kesahnya kepada kami. Dari empat aspek tersebut akan kami keluarkan release dari masing-masing aspek mengenai kejelasan kebijakan dan hal lain yang besangkutan. Karena sepantasnya mahasiswa memahami kebijakan apa yang ada dan yang akan diterapkan bagi fakultas. Akhirnya, dengan kemampuan kami yang terbatas, kami mohon bantuan dari teman-teman yang kami cintai untuk menggunakan sebagian tenaga dan pikirannya, minimal dengan cara peduli terhadap isu ini.

 

Yogyakarta, 06 April 2015

 

 

 

DEPARTEMEN KASTRAT DAN ADVOKASI

BEM FKH UGM 2015

Tinggalkan sebuah komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.